Padang, gentaandalas.com– Pembangunan gedung Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), dan Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Andalas (Unand) hingga saat ini masih belum terlihat perkembangannya. Menanggapi hal tersebut, Wakil Rektor (WR) IV Unand Hefrizal Handra mengungkapkan bahwa pembangunan gedung fakultas ini telah masuk master plan pengembangan Unand tahun 2020-2030. Hal ini disampaikan Hefrizal saat diwawancarai Genta Andalas via telepon pada Kamis (6/5/21).
“Kita sudah ada master plan pengembangan Unand periode 2020-2030, yaitu rencana pembangunan yang akan dilakukan dalam 10 tahun kedepan. Pada master plan itu, sudah ada lokasi tempat pengembangan fakultas yang akan dibangun. Untuk FKM dan Fateta itu sudah ada detail rancangannya,” jelas Hefrizal.
Kendati demikian, Hefrizal menjelaskan bahwa tahun ini Unand hanya fokus membuat dan melengkapi perencanaan. Sedangkan untuk pembangunan fisik lebih direncanakan ke pembangunan jalan.
“Dalam tahun 2021 ini, kita hanya membuat dan melengkapi detail perencanaan untuk pengusulan pendanaan ke pemerintah. Kalau pembangunan fisik untuk tahun ini, kita lebih merencanakan ke pembangunan jalan,” ungkapnya
Untuk pembangunan gedung fakultas, WR IV menuturkan bahwa tahun ini belum ada karena pembangunan gedung fakultas membutuhkan dana yang cukup besar, dan akan diangsur perlahan-lahan sesuai dengan kemampuan keuangan Universitas.
Pembangunan gedung fakultas yang tak kunjung dilaksanakan oleh pihak kampus ini menuai berbagai tanggapan dari mahasiswa, seperti Tiara Alysa Isaura yang merupakan mahasiswa Jurusan Teknik Pertanian dan Biosistem angkatan 2019 mengaku kecewa karena gedung fakultasnya belum ada, juga peralatan labornya kurang memadai, serta UKT yang mahal. Terlebih, belum ada tanda-tanda untuk membangun gedung Fateta yang sudah lama dijanjikan.
“Harapannya semoga secepatnya gedung Fateta dibangun, juga alat labornya dilengkapi lagi, setidaknya sebelum saya wisuda sudah ada nampak sedikit pembangunan dari Fateta,” jelas Tiara.
Berbeda dengan Tiara, mahasiswa FKM Ridha Raudatul Jannah mengaku sudah tidak masalah lagi dengan pembangunan gedung fakultas yang terbengkalai.
“Sudah tidak masalah lagi, Gedung FKM sudah dirombak dengan sebaik mungkin. Dapat gedung bekas tapi ada dana untuk renovasi, jadi sudah berkurang kecewanya,” ungkap Ridha saat diwawancarai Genta Andalas via Whatsapp pada Kamis (6/5/21).
Reporter: Ilham Fahiza Putra dan Dian Fitri Yova
Editor: Suhada Tri Marneli
Discussion about this post