• Indeks
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Sabtu, 6 Desember 2025
Genta Andalas
  • Berita
    • Liputan
    • Berita Foto
    • Sorotan Kampus
    • Feature
    • Laporan
      • Laporan Utama
      • Laporan Khusus
  • Aspirasi
  • Wawasan
  • Riset & Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Komik
    • Resensi
    • Galeri
  • Sosok
  • Sastra & Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Digital
    • Tabloid
    • Genta Antara
    • Buletin
  • Berita
    • Liputan
    • Berita Foto
    • Sorotan Kampus
    • Feature
    • Laporan
      • Laporan Utama
      • Laporan Khusus
  • Aspirasi
  • Wawasan
  • Riset & Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Komik
    • Resensi
    • Galeri
  • Sosok
  • Sastra & Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Digital
    • Tabloid
    • Genta Antara
    • Buletin
Genta Andalas
Home Berita

Festival Cap Go Meh Padang jadi Bukti Keragaman Budaya di Sumbar

oleh Redaksi
Minggu, 5 Februari 2023 | 23:04 WIB
di Berita, Liputan
0
Potret seorang anak menaiki Sipasan pada arak-arakan Festival Cap Go Meh di Kampung Pondok, Kota Padang, Minggu (5/2/2023). (Genta Andalas/Lusi Agustia)

Potret seorang anak menaiki Sipasan pada arak-arakan Festival Cap Go Meh di Kampung Pondok, Kota Padang, Minggu (5/2/2023). (Genta Andalas/Lusi Agustia)

ShareShareShareShare
Potret seorang anak menaiki Sipasan pada arak-arakan Festival Cap Go Meh di Kampung Pondok, Kota Padang, Minggu (5/2/2023). (Genta Andalas/Lusi Agustia)

Padang, gentaandalas.com- Festival perayaan Tahun Baru Imlek Cap Go Meh kembali diadakan di kota Padang di bawah jembatan Siti Nurbaya setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19 pada Minggu (5/2/2023). Festival Cap Go Meh dibuka dengan penampilan seni bela diri Wushu dan tarian tradisional Randai. Wakil Gubernur Sumatra Barat, Audy Joinaldy mengungkapkan festival ini menunjukkan keragaman budaya yang ada di kota Padang.

“Festival Cap Go Meh ini membuktikan bahwa Provinsi Sumatra Barat terutama kota Padang terbuka terhadap banyaknya budaya,” ungkap Audy, Minggu (5/2/2023).

Selain itu, pada festival ini tidak hanya menampilkan budaya Tionghoa, melainkan turut menampilkan Reog Ponorogo dan tarian tradisional Minangkabau. Keragaman budaya yang ditampilkan dalam Festival Cap Go Meh tersebut mampu menarik antusiasme banyak masyarakat.

Menurut salah seorang pengunjung di Festival Cap Go Meh Della, festival kali ini diadakan dengan baik walaupun kurang meriah.

“Banyak aksi yang ditampilkan dalam festival ini. Namun, jika dibandingkan dengan tahun 2020, Festival Cap Go Meh yang sekarang kurang meriah, mungkin karena hujan yang deras selama arak-arakan,” ujar Della.

Reporter: Bilqis Zehira Ramadhanti Ishak dan Lusi Agustia

Editor: Haura Hamidah

Tag: imlekkeragamanPadang

Baca Juga

Gotong Royong UNAND Percepat Pemulihan Pascabencana

Gotong Royong UNAND Percepat Pemulihan Pascabencana

Sabtu, 6 Desember 2025 | 18:15 WIB
Seminggu Usai Banjir, UNAND Masih Perkuat Layanan untuk Civitas Terdampak

Seminggu Usai Banjir, UNAND Masih Perkuat Layanan untuk Civitas Terdampak

Sabtu, 6 Desember 2025 | 17:03 WIB
UNAND Resmi Lepas Mahasiswa KKN Kebencanaan ke Dua Lokasi Terdampak

UNAND Resmi Lepas Mahasiswa KKN Kebencanaan ke Dua Lokasi Terdampak

Jumat, 5 Desember 2025 | 17:45 WIB
Aksi Telepon Gelap Intimidasi Mahasiswa UNAND

Aksi Telepon Gelap Intimidasi Mahasiswa UNAND

Senin, 1 Desember 2025 | 09:35 WIB
Pauh Usai Banjir, Fasilitas Rusak dan Upaya Pembersihan

Pauh Usai Banjir, Fasilitas Rusak dan Upaya Pembersihan

Sabtu, 29 November 2025 | 20:40 WIB
Banjir Semakin Meluas, UNAND Buka Posko Keamanan

Banjir Semakin Meluas, UNAND Buka Posko Keamanan

Sabtu, 29 November 2025 | 00:50 WIB

TERPOPULER

  • Penolakan Status Bencana Nasional yang Mengorbankan Rakyat Sumatera

    Penolakan Status Bencana Nasional yang Mengorbankan Rakyat Sumatera

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Aksi Telepon Gelap Intimidasi Mahasiswa UNAND

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Raden Hamzah Sang Panglima Perang Kesultanan Jambi

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Ketika Kebijakan Menyebabkan Bencana

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Korupsi di UNAND 3,57 Miliar, 12 Orang Tersangka Termasuk Mantan Wakil Rektor l

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
Genta Andalas

Genta Andalas © 2025

Laman

  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Pembina
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

Follow Us

  • Home
  • Berita
    • Berita Foto
    • Liputan
    • Sorotan Kampus
    • Feature
  • Laporan
    • Laporan Khusus
    • Laporan Utama
  • Aspirasi
  • Wawasan
    • Teknologi
  • Riset dan Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Resensi
    • Komik
    • Galeri
  • Sastra dan Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • e-Tabloid
    • Digital
  • Sosok
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Tentang Kami
  • Pembina
  • Redaksi
  • Agenda
    • Pekan Jurnalistik
    • Sumarak Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak