Jumat, 9 Mei 2025
No Result
View All Result
Genta Andalas
  • Berita
    • Liputan
    • Berita Foto
    • Sorotan Kampus
    • Feature
    • Laporan
      • Laporan Utama
      • Laporan Khusus
  • Aspirasi
  • Wawasan
  • Riset & Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Komik
    • Resensi
    • Galeri
  • Sosok
  • Sastra & Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Digital
    • Tabloid
    • Genta Antara
    • Buletin
  • Berita
    • Liputan
    • Berita Foto
    • Sorotan Kampus
    • Feature
    • Laporan
      • Laporan Utama
      • Laporan Khusus
  • Aspirasi
  • Wawasan
  • Riset & Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Komik
    • Resensi
    • Galeri
  • Sosok
  • Sastra & Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Digital
    • Tabloid
    • Genta Antara
    • Buletin
No Result
View All Result
Genta Andalas
No Result
View All Result

Home Berita

WR I Sebut Vaksinasi untuk Kuliah Luring Hanya Program Nasional

by Redaksi
Senin, 5 April 2021 | 17:17 WIB
in Berita
0
Petugas medis RS Unand tengah menyuntikan vaksin Sinovac kepada penerima vaksin, Senin (54/2021) (Genta Andalas/Afdal)

Petugas medis RS Unand tengah menyuntikan vaksin Sinovac kepada penerima vaksin, Senin (54/2021) (Genta Andalas/Afdal)

ShareShareShareShare
Petugas medis RS Unand tengah menyuntikan vaksin Sinovac kepada penerima vaksin, Senin (54/2021) (Genta Andalas/Afdal)

Padang, gentaandalas.com-Universitas Andalas bekerja sama dengan RS Unand mengadakan vaksinasi Covid-19 dosis pertama untuk tenaga kependidikan (tendik) dan dosen Unand beserta keluarga secara gratis, Senin (5 April 2021). Timbul dugaan, pelaksanaan vaksinasi ini merupakan langkah Unand dalam mempersiapkan pembukaan kuliah luring pada tahun ajaran 2021-2022 sesuai dengan pernyataan Rektor Unand di Gedung Convention Hall beberapa waktu lalu.

Menjawab hal ini, Wakil Rektor I Unand Mansyurdin mengonfirmasi bahwa vaksinasi tersebut bukanlah tahapan dari perwujudan rencana Unand untuk mempersiapkan kuliah luring, melainkan hanya program nasional dari pemerintah. “Itu (vaksinasi) karena program nasional saja. Yang PNS, ABRI, dan sebagainya diwajibkan untuk divaksin. Vaksin sudah diimpor, kalau tidak dipakai begitu kan jadi mubazir,” kata Mansyurdin kepada Genta Andalas, Senin (5/4/2021).

Terkait pengadaan vaksinasi bagi mahasiswa, dia mengungkapkan pihak Unand memilih untuk menunggu penyaluran vaksin dari pemerintah mengingat biaya yang akan dikeluarkan sangat besar apabila diadakan vaksinasi gratis bagi seluruh mahasiswa Unand. “Kata Rektor sedang dalam pembahasan. Sebenarnya kita mau memberlakukan (vaksinasi) semua mahasiswa, tapi kata Pak Rektor pengadaan vaksinasi rumah sakit mubazir kalau uang kita cair, (mana tahu) ternyata nanti pemerintah yang tanggung, jadi kita tunggu dari pemerintah saja. Kan, lumayan juga biayanya. Banyak mahasiswa kan, ngapain uang Unand yang dipakai. Kalau memang ini disuruh pemerintah luring terbatas, tatap muka terbatas, maka tanggung jawab pemerintah juga menyediakan vaksin daripada memakan uang Unand,” ungkap Mansyurdin.

BacaJuga

Gedung FKM UNAND Kampus Jati Alami Kebakaran, 7 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

Aliansi BEM Sumbar Gelar Aksi Mei Melawan, Peringati May Day dan Hardiknas

Semua dosen dan tendik Unand mulai dari pegawai rektorat dan fakultas, petugas keamanan, hingga petugas kebersihan Unand difasilitasi untuk vaksinasi yang dilaksanakan sampai tanggal 9 April 2021, pukul 8.00-12.00 WIB. Sekretaris Vaksinasi RS Unand, Lauria menuturkan bahwa vaksinasi periode ini belum diperuntukan bagi mahasiswa Unand. “Untuk mahasiswa sekarang belum ada schedule, tapi sedang direncanakan apakah bisa dilaksanakan di universitas atau di rumah (daerah) masing-masing. (Sampai sekarang) belum ada perintah dari rektor,” tuturnya saat diwawancarai di Sekretariat Covid Lt. 2 RS Unand, Senin (5/4/2021).

Di samping itu, Lauria menyebut vaksin yang digunakan di RS Unand selama 5 hari mendatang ialah vaksin Sinovac dari PT Bio Farma, Bandung, Jawa Barat. Jumlah dosis yang diterima RS Unand untuk tendik dan dosen beserta keluarga berjumlah sekitar 3000-an. “Vaksin itu sekali buka untuk 10 orang, kalau 6 jam tidak dipakai, harus dibuang,” kata Lauria.

Sementara itu, petugas vaksinasi Septia mengatakan vaksin dosis kedua akan diberikan dalam 28 hari mendatang. “Peserta yang sudah divaksin, diminta datang 28 hari lagi untuk menerima vaksin dosis kedua,” ujar Septia (5/4/2021).

Lauria menambahkan, vaksinasi gratis di RS Unand belum dibuka untuk masyarakat umum. “Kalau untuk masyarakat itu (vaksinasinya) di puskesmas. Tapi, misalnya nanti ada dosis vaksin berlebih, maka kita akan berikan kepada selain tendik dan dosen supaya tidak mubazir,” katanya.

Reporter : Afdal Hasan dan Dian Mardhiyyah

Editor: Rahmadina Firdaus

Tags: covid-19UnandVaksinasi
ShareTweetShareSend

Discussion about this post

TERPOPULER

  • Atap Bagonjong pada Rumah Gadang sebagai Identitas Sosial Masyarakat Minangkabau

    Atap Bagonjong pada Rumah Gadang sebagai Identitas Sosial Masyarakat Minangkabau

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gedung FKM UNAND Kampus Jati Alami Kebakaran, 7 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aksi Sumbar Bersama Palestina: Massa Serukan Penangkapan Netanyahu dan Galang Rp1,5 Miliar Donasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Privasi di Ujung Jari: Ancaman Nyata di Balik Media Sosial

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ratusan Ribu Warga Padang Bersatu: Solidaritas Tanpa Batas untuk Gaza.

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inovasi Teknologi: Solusi Modern untuk Pelestarian Budaya Lokal di Tengah Globalisasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Uang Japuik, Adat Pariaman yang Masih Sering Disalahartikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aliansi BEM Sumbar Gelar Aksi Mei Melawan, Peringati May Day dan Hardiknas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Potret Aksi KAMMI Sumbar di Depan Gedung DPRD, Ajukan Tuntuntan Untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jurnalis Perempuan dalam Bayang Teror: Ketika Intimidasi Menjadi Senjata untuk Membungkam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Genta Andalas

Genta Andalas © 2025

Laman

  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Pembina
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
    • Berita Foto
    • Liputan
    • Sorotan Kampus
    • Feature
  • Laporan
    • Laporan Khusus
    • Laporan Utama
  • Aspirasi
  • Wawasan
    • Teknologi
  • Riset dan Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Resensi
    • Komik
    • Galeri
  • Sastra dan Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • e-Tabloid
    • Digital
  • Sosok
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Tentang Kami
  • Pembina
  • Redaksi
  • Agenda
    • Pekan Jurnalistik
    • Sumarak Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak