Padang, gentaandalas.com- Perhelatan Panggung Rakyat bertajuk “Suara Rakyat Untuk Negara” dalam rangka peringatan Hari Anti Penyiksaan internasional serta menyambut Hari Bhayangkara digelar di depan Tugu Gempa, Kota Padang pada Sabtu (28/6/2025).
Acara ini menampilkan berbagai pertunjukan seni sebagai bentuk ekspresi dan aspirasi masyarakat terhadap praktik penyiksaan yang dilakukan oleh aparat. Melalui kegiatan ini, masyarakat menyerukan tuntutan akan keadilan dan penghormatan terhadap Hak Asasi Manusia (HAM). Serangkaian acara disuguhkan, mulai dari orasi, pembacaan puisi, live mural, pertunjukan monolog, hingga penampilan musik yang turut memperkuat pesan-pesan perlawanan dan solidaritas.
Salah satu peserta menyampaikan orasi terhadap penyiksaan yang masih dilakukan oleh aparat penegak hukum, pada Sabtu (28/6/2025) (Genta Andalas/Fadhilatul Husni)Sejumlah peserta mengangkat poster penolakan terhadap penyiksaan sebagai bentuk ekspresi kecaman kepada aparat penegak hukum, Sabtu (28/6/2025) (Genta Andalas/Zahra Nurul Aulia)Pembuatan Titi (Tato Mentawai) sebagai identitas warga Mentawai yang turut meramaikan perhelatan panggung rakyat, Sabtu (28/6/2025)(Genta Andalas/Fadhilatul Husni)Peserta menyampaikan aspirasi lewat tulisan sebagai bentuk keluh kesah terhadap aparat penegak hukum, Sabtu (28/6/2025)(Genta Andalas/Zahra Nurul Aulia)Pertunjukan live mural oleh Miranda Curly pada malam perhelatan panggung rakyar Sabtu (28/6/2025) (Genta Andalas/Zahra Nurul Aulia)Penampilan puisi oleh salah satu peserta, sebagai bentuk ekspresi penolakan penyiksaan oleh aparat penegak hukum, Sabtu (28/6/2025) (Genta Andalas/Fadhilatul Husni)Penampilan live music oleh Tardub yang memeriahkan malam perhelatan panggung rakyat pada Sabtu (28/6/2025) (Genta Andalas/Zahra Nurul Aulia)
