• Indeks
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Rabu, 18 Juni 2025
Genta Andalas
  • Berita
    • Liputan
    • Berita Foto
    • Sorotan Kampus
    • Feature
    • Laporan
      • Laporan Utama
      • Laporan Khusus
  • Aspirasi
  • Wawasan
  • Riset & Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Komik
    • Resensi
    • Galeri
  • Sosok
  • Sastra & Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Digital
    • Tabloid
    • Genta Antara
    • Buletin
  • Berita
    • Liputan
    • Berita Foto
    • Sorotan Kampus
    • Feature
    • Laporan
      • Laporan Utama
      • Laporan Khusus
  • Aspirasi
  • Wawasan
  • Riset & Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Komik
    • Resensi
    • Galeri
  • Sosok
  • Sastra & Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Digital
    • Tabloid
    • Genta Antara
    • Buletin
Genta Andalas

Home Berita

Sariang, Teknologi Pintar Filtrasi Minyak Jelantah Berstandar SNI

oleh Redaksi
Minggu, 15 Oktober 2023 | 13:56 WIB
di Berita, Teknologi, Wawasan
0
ShareShareShareShare
(Dok.Pribadi)

Padang, gentaandalas.com- Kenaikan harga minyak serta penggunaan minyak yang tinggi di sektor UMKM bidang kuliner menjadi suatu permasalahan di masyarakat. Berangkat dari permasalahan tersebut, mahasiswa Universitas Andalas (UNAND) menciptakan sebuah inovasi tekonologi terhadap minyak jelantah yang diberi nama Smart Oil Fitration dengan Support Vector Machine dan Long Short Term Memory guna meningkatkan produktivitas atau Sariang.

Ketua tim, Lara Adrosa menyebutkan bahwa inovasi teknologi Sariang dikombinasikan dengan machine learning yaitu SVT dan LSTM. “Dengan begitu, teknologi Sariang dapat memprediksi kapan filter akan diganti dan dapat mempermudah mitra kami,” ujar Lara saat diwawancarai Genta Andalas pada Kamis (12/10/2023).

Lara juga memaparkan bahwa penerapan teknologi ini ditujukan untuk membantu usaha UMKM rumah makan dan meningkatkan produktivitasnya. Lalu, teknologi Sariang juga bisa mengurangi pencemaran lingkungan akibat limbah minyak jelantah.

BacaJuga

Pelaku Utama Kabur, Ratusan Warga Tertipu Lowongan Kerja Fiktif di Basko City Mall

Menyelami Obsesi Kecantikan dan Luka dalam The Ugly Stepsister

Lebih lanjut, Lara menjelaskan bahwa Sariang dilengkapi dengan beberapa komponen yang meliputi wadah penampungan, pompa, pemanas, filter, dan LCD. Alat ini juga dilengkapi sensor untuk melihat kualitas minyak hasil pemfilteran. Kualitas minyak hasil pemfilteran nantinya juga akan ditampilkan di LCD. Selain itu, metode machine learning juga diterapkan untuk memprediksi kapan filter tersebut diganti atau dibersihkan.

Inovasi teknologi ini direalisasikan oleh  lima mahasiswa yang diketuai oleh Lara Adrosa Marjuita dari Teknik Elektro (2020), dengan beranggotakan Arif Shiddiq Siregar dan Rival Alrozi dari Teknik Elektro (2020). Lalu ada Esi Deswita dari Kimia (2020) dan Mohamad Aldi Bimantoro dari Teknik Mesik (2021).

Teknologi Sariang telah dilakukan uji coba implementasi alat filter minyak jelantah bersama salah satu UMKM rumah makan Ampera Bukan Dia yang bertempat di Jl. Dr. Moh. Hatta No.90, Kapalo Koto, Kec. Pauh, Kota Padang. Berdasarkan pengujian yang dilakukan didapatkan hasil bahwa Sariang mampu menekan biaya produksi, dengan minyak jelantah sebesar 15 kg dapat difilter menjadi minyak bagus sebesar 14,5kg.

Tentunya, hal ini dapat menekan biaya produksi akan pembelian minyak goreng sehingga produktivitas dari UMKM rumah makan pun dapat meningkat. Pengujian laboratorium pun telah dilakukan dan didapatkan data bahwa minyak hasil pemfilteran telah memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk minyak goreng.

Pelaku UMKM yang menjadi mitra untuk uji coba Sariang, Erwin menyampaikan bahwa penerapan teknologi yang dihadirkan sangat membantu usaha kecil dan menjadi bekal untuk berkembang. Sariang dapat membantu meningkatkan produktivitas mitra dan mengurangi dampak pencemaran lingkungan yang ditimbulkan oleh minyak jelantah.

“Tentunya teknologi ini dapat membantu usaha kecil bisa berkembang kedepannya. Juga bisa meningkatkan hasil produksi kami dan mengurangi pencemaran lingkungan dari minyak jelantah,” tutup Erwin pada Kamis (12/10/2023).

Reporter: Aisyah Luthfi

Editor: Haura Hamidah

Label: Inovasiminyakteknologi
BagikanTweetBagikanKirim

Komentar

TERPOPULER

  • Menyelami Obsesi Kecantikan dan Luka dalam The Ugly Stepsister

    Menyelami Obsesi Kecantikan dan Luka dalam The Ugly Stepsister

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Pelaku Utama Kabur, Ratusan Warga Tertipu Lowongan Kerja Fiktif di Basko City Mall

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Program Barak Militer bagi Siswa Bermasalah: Solusi atau Ancaman?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Dugaan Ijazah Palsu : Serangan Politik atau Kritik Publik?

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
  • Mengenal Uang Japuik, Adat Pariaman yang Masih Sering Disalahartikan

    0 bagikan
    Bagikan 0 Tweet 0
Genta Andalas

Genta Andalas © 2025

Laman

  • Indeks
  • Tentang Kami
  • Pembina
  • Kontak
  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber

Follow Us

  • Home
  • Berita
    • Berita Foto
    • Liputan
    • Sorotan Kampus
    • Feature
  • Laporan
    • Laporan Khusus
    • Laporan Utama
  • Aspirasi
  • Wawasan
    • Teknologi
  • Riset dan Survei
  • Aneka Ragam
    • Konsultasi
    • Resensi
    • Komik
    • Galeri
  • Sastra dan Budaya
    • Sastra dan Seni
    • Rehat
    • Khasanah Budaya
  • e-Tabloid
    • Digital
  • Sosok
  • Gentainment
    • Seputar Genta
    • Karya Calon Anggota
  • Tentang Kami
  • Pembina
  • Redaksi
  • Agenda
    • Pekan Jurnalistik
    • Sumarak Jurnalistik
  • Pedoman Pemberitaan
    • Pedoman Pemberitaan Media Siber
    • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak